Sleman (MIN 2 Sleman) – Kementerian Agama memastikan bahwa Ujian Akhir Madrasah Berstandar Nasional (UAMBN) ditiadakan. Kebijakan ini ditujukan untuk mencegah potensi penyebaran Covid-19. Sebagai penggantinya, Kementerian Agama mengeluarkan regulasi baru dalam penyelenggaraan Ujian Akhir bagi siswa madrasah. Ujian akhir ini disebut sebagai Ujian Madrasah.
Ujian madrasah merupakan ujian akhir program yang dilaksanakan pada siswa kelas akhir pada setiap jenjang madrasah dari tingkat MI, MTs, dan MA. Pelaksanaan ujian madrasah agak berbeda dengan UAMBN. Jika soal UAMBN dibuat oleh Kementerian Agama Pusat, penyusunan soal Ujian Madrasah Tahun Pelajaran 2020/2021 ini diserahkan pada masing-masing madrasah.
Pelimpahan penyusunan soal Ujian Madrasah kepada masing-masing madrasah menuntut guru untuk mengupgrade kemampuannya dalam menyusun soal yang berkualitas. Oleh karena itu, dalam rangka menyukseskan pelaksanaan Ujian Madrasah, MIN 2 Sleman melaksanakan kegiatan diseminasi penyusunan soal HOTS dan Kisi-Kisi Ujian Madrasah dengan sasaran guru PAI dan Bahasa Arab di lingkup MIN 2 Sleman pada Kamis (25/02/2021). Bertempat di MIN 2 Sleman, kegiatan ini dinarasmberi oleh Siti Nurul Anjumil Muniroh, S.Pd yang merupakan salah satu anggota tim nasional Penyusun Kisi-Kisi Ujian Madrasah. Anjumil menyampaikan, “Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan guru mampu menyusun soal berkualitas dengan berdasar pada kisi-kisi yang ada sehingga tujuan pelaksanaan UM dapat tercapai” paparnya.(jml)